Sabtu, 16 November 2013


" HILANG "

Beberapa kali kau tak ucap janji 

Seiring gelap tak kunjung pagi  

Kemana saja kau yang aku ucapkan

Beribu keping tak kau satukan

Lumrah saja jika kau merasa sendiri

Begitu syahdu ku dengar tangisanmu

Namun kau masih tak harap atas diriku

Aku begitu menyayangkan keluhmu

Lebih baik kau datang kemari

Apa saja keluhmu aku bisa tahu

Apa kau begitu menyayangkan kenangan ?

Berjalan kau kembali 

Ingatlah beberapa tempat 

Dimana kita saling berucap janji









Untuk apa ...

Untuk apa aku menahan rindu

Untuk apa aku memadu rindu

Untuk apa aku merasa haru

Untuk apa aku petik bunga itu

Untuk apa aku berpura pura pilu

Untuk apa aku menulis kata baru

Untuk apa aku diam terpaku

Untuk apa aku menangis palsu

Kau tega kau murka

Sejatinya aku tak ingin bersama

Denganmu apalagi,

Waktu saja kau tak pernah ada

Itu alasanku mengapa aku mengadu

Percuma saja,kecewaku sebatas uraian kata


Pergi kamu,selagi aku tak punya waktu ! 


Aku Tahu Ini

semalam aku tak merasa biasa

yang biasa justru membuatku tak biasa

sebenarnya apa yang ada di hitam pekat hatiku ini ?

ingin melepas rindu tidak

memadu kasih tidak

menatapmu sampai terbayang,itu bisa jadi bukan ?

biarkan aku yang tahu

biarkan orang lain tak tahu

terpenting kamu tahu kalau aku benar-benar rindu


benar saja ketika ku lihat kau merengek

seperti anak kecil ketika dibilang brengsek

tapi kau ini lain dari sebuah jawaban

kau ini misterius ,seperti air sedang kebakaran

tak ada sebab ,tak ada bekas,kau tinggalkan jejak

sekarang berbaliklah badan

kau akan tahu

betapa lapangnya dadaku untuk memelukmu


Awang Debby Kurnia,november 2013